SERI GURUKU PEMBIMBINGKU

Ustad Choirudin 

Assalamu 'alaikum... para pembaca. 

Semoga keberkahan dan kebahagiaan selalu menyelimuti hidup kita ya! Amiin!!!!!

Saya mau menceritakan tentang salah satu pengalaman saya menjadi santri di LKSAP 'Aisyiyah PCA dau. Saya mau bercerita tentang kegiatan Muhadhoroh yang dilaksanakan setiap hari Sabtu setelah solat magrib sampai isya tiba.

FYI, Muhadhoroh adalah seni berpidato. Di dalam kelas ini kita diajarkan untuk berani tampil berbicara dengan sopan, terarah dan percaya diri di depan publik. 

Pembimbingnya adalah ustad Choirudin. Ustad yang masih muda ini, belum tigapuluh tahun lho, pernah belajar di pondok pesantren gontor dan juga lulusan dari Jurusan Tarbiyah Universitas Muhammadiyah Malang. Dengan latar belakang pendidikannya itu, tidak salah jika pengurus LKSAP 'Aisyiyah menunjuk beliau sebagai pengampu pembelajaran Muhadhoroh ini. 

Meski beliau tinggal jauh dari asrama kami (asrama kami di Sengkaling kecamatan Dau, sedang beliau di Singosari), beliau selalu datang di asrama sebelum adzan magrib. Sehingga, pembelajaran selalu bisa di mulai tepat waktu karena beliau sudah siap di asrama sebelum masuk waktu pembelajaran dan solat magrib berjamaah dengan kami terlebih dahulu. Sungguh pengorbanan yang sangat besar dari beliau untuk kami; menempuh perjalanan jauh dengan sepeda motor, meninggalkan keluarganya, dan tak jarang harus menerjang hujan. Semoga Allah melipatgandakan pahala untuk beliau.

Muhadhoroh atau seni berpidato yang diajarkan adalah seperti simulasi sebuah acara dimana di dalamnya harus ada Pembawa acara, pemimpin doa, pengisi acara inti, pengisi acara hiburan.

Susunan Acaranya adalah sebagai berikut:

1. MC {pembawa acara}
2. Pembacaan Ayat Suci Al quran
3. Acara Inti/ Pidato dengan tema tetentu
4. Evaluasi dari Pembimbing
5. Pembacaan Do'a

Kegiatan ini sangat bermanfaat bagi kami. Dengan kegiatan ini, kami mempunyai rasa percaya diri untuk melakukan sesuatu, yaitu salah satunya berani berbicara di depan umum. Kami mempunyai bekal untuk dapat berbicara dengan terarah dan sopan di depan umum.

Apa pentingnya dapat berbicara dengan baik, sopan dan terarah? tidak lain hanyalah agar supaya kita dapat menghargai lawan bicara kita, agar supaya orang juga menghargai kita dan lebih mudah memahami maksud dari apa yang kita sampaikan.

Semoga dengan kegiatan muhadhoroh ini menambah rasa percaya diri setiap santri LKSAP 'Aisyiyah PCA Dau. Karena, banyak orang yang pandai tetapi tidak sukses, sebab tidak mempunyai rasa percaya diri. Jadi kegiatan ini sangat penting bagi santri LKSAP 'Aisyiyah Dau.

“Bukan kesuksesan yang membuat kita percaya diri, tapi percaya diri yang membuat kita sukses”

Salam manis ; Sri Sumayya {Cintya Imuzz}

 Santri LKSAP 'Aisyiyah PCA Dau, Kelas XI SMAMSA kota Malang